Perbedaan Jomblo Hasanah dan Jomblo Sayyi'ah yang harus kamu ketahui

Assalamualaikum Wr. Wb.

Jomblo adalah istilah lain atau sebutan dari orang yang masih belum punya pasangan (pasangan pernikahan). Istilah ini adalah istilah umum yang sering digunakan banyak orang untuk candaan bahkan bully-an. Terkadang digunakan candaan dan bully-an hanya sekedar memotivasi supaya yang jomblo dapat cepat-cepat mendapatkan pasangan halalnya.

Motivasi membully juga bermacam-macam, yaitu :

1. Ada yang sekedar bercanda
2. Memotivasi yang jomblo
3. Bahkan memang ada yang memang berniat untuk membully

Baca Juga : Shalihah tapi pacaran? Kamu harus merenung.

Bagi yang membully orang yang jomblo, ini sangat berbahaya. Bahkan akan menimbulkan effect bagi yang dibully. Entah itu sakit hati, dan bukanlah motivasi yang didapat melainkan ejekan yang dapat menimbulkan sakit hati si jomblo.

Inilah sebab bahaya kebiasaan membully kepada orang-orang yang jomblo :

1. Jomblo itu hanya status

Jomblo itu hanya status dan semua orang pernah mengalaminya. Kamu pasti pernah, Ibumu, Ayahmu, Nenekmu, Kakekmu. Lalu untuk apa dipermasalahkan? Untuk apa membully orang yang jomblo? Karena kita juga pernah jomblo. And it's true.

2. Niat memotivasi si jomblo dengan bully-an atau ejekan

Walaupun niatnya memotivasi, bila dengan cara bully-an/ejekan tetap ini tidak baik. Bukan motivasi yang timbul, malah akan ada rasa sakit hati kenapa mereka terus menjomblo di pikiran dan hatinya. Tentu ini akan menjadi suatu permasalahan baginya.

Sehingga janganlah memotivasi orang yang jomblo dengan ejekan/bully-an. Karena memotivasi itu menggunakan kata-kata yang baik, mendo'akannya, atau kalau bisa kita bantu dia dengan tangan kita supaya cepat-cepat dapat pasangan halalnya.

Rasulullah SAW-pun dulu pernah memotivasi anak muda dengan sabdanya :
"Wahai sekalian pemuda, menikahlah karena itu dapat lebih menahan pandangan."

Rasulullah SAW memotivasi para pemuda Muslim yang sholeh yang tidak ingin berbuat dosa dengan mengatakan menikah itu dapat lebih menahan pandangan kepada yang bukan muhrim.

Dan seperti yang kita tahu bahwa Rasulullah SAW sedekahnya bagus dan memotivasi pula para Sahabat untuk sedekah. Sehingga semua para Sahabat Rasulullah SAW pada mampu menikah.

Baca Juga : 3 Langkah tepat supaya istiqomah dalam berhijrah

3. Yang diejek/dibully bisa jadi yang sedang ikhtiar

Jika yang diejek dan dibully adalah orang yang sedang berikhtiar mencari pasangan hidupnya, maka orang yang membully dapat menyakiti hatinya.

Setidaknya jangan memotivasi dengan ejekan-ejekanlah. Karena Rasulullah SAW telah bersabsa dalam haditsnya :

"Muslim yang baik adalah Muslim yang saudaranya selamat dari gangguan lisan dan tangannya." (HR. Bukhari)

Gangguan lisan yang dimaksud adalah kata-kata yang keluar dari mulut yang dapat menimbulkan seseorang sakit hati.

Gara-gara nanya "Kapan nyusul?", jadi risih dengan teman sendiri. Dan itu yang sering terjadi. Maka stop memotivasi dengan cara yang salah (ejekan/bully).

4. Gak semua jomblo itu jelek.

Jomblo itu terbagi menjadi 2, ada jomblo Hasanah (Baik) dan ada Jomblo Sayyi'ah (Tercela). Bahkan menjomblo dalam keadaan belum sanggup menikah hukumnya adalah WAJIB. Ingat ya Sob WAJIB, karena menghindari diri dari yang HARAM (Pacaran).

Baca Juga : Inilah dosa kebanyakan wanita yang sering dilakukan sehari-hari.

Lalu apakah perbedaan antara Jomblo Hasanah dan Jomblo Sayyi'ah? Ini perlu kamu ketahui supaya kamu tetap didalam Jomblo yang baik.

Jomblo Hasanah (Baik)

1. Niat menjomblo karena menghindari maksiat.

Jomblo Hasanah adalah seseorang yang memang menginginkan menjomblo, karena ingin terhindar dari maksiat. Jomblo karena Lillahita'ala. Bukan tidak ada yang mau, melainkan karena memang para Jomblo Hasanah mereka lebih memilih memperbaiki diri dan menjaga diri sebelum benar-benar memiliki pasangan yang halal baginya.

2. Mempersiapkan diri dari pernikahan.

Para Jomblo Hasanah adalah mereka yang benar-benar membenahi dari dan memperbaiki diri supaya kelak ketika menikah mereka sudah siap menjalani rumah tangga. Banyak orang yang berpacaran hingga 2, 3, bahkan 5 tahun, tetapi ketika menikah baru 2 bulan sudah cerai. Inilah karena mereka tidak mempersiapkan dan memantapkan diri dalam menghadapi rumah tangga.

3. Mengisi hari-hari dengan kegiatan positif

Para Jomblo Hasanah mereka lebih suka melakukan kegiatan yang positif, daripada bermaksiat. Seperti ikut kajian, bergaul dengan orang yang baik, ataupun kegiatan-kegiatan berguna lainnya. Karena mereka tahu, didunia ini hanyalah sementara dan kita ditugaskan oleh Allah SWT untuk mencari bekal kelak diakherat. Supaya kita selamat dari api neraka.

4. Teman baiknya banyak

Para Jomblo Hasanah mereka cenderung memiliki teman baik yang banyak. Mereka lebih suka bergaul dengan orang-orang yang tidak suka bermaksiat. Mereka pula tidak bergaul dengan orang-orang yang bukan mahramnya.

5. Tidak bermanis-manis kata dengan lawan jenisnya, bicara seperlunya

Mereka yang Jomblo Hasanah cenderung lebih cuek kepada lawan jenisnya dan bicara seperlunya. Karena mereka sadar mereka harus menjaga jarak dengan lawan jenisnya. Ketahuilah bukan karena mereka sombong atau sok alim, melainkan mereka hanya ingin menjaga jarak dari yang bukan mahramnya.

6. Menghindari mengkhayal, karena itu Zina hati

Seorang Jomblo Hasanah mereka lebih suka menghindari khayalan-khayalan yang tidak perlu, seperti maksiat ataupun khayalan negatif lainnya. Karena mereka sadar ini adalah Zina hati. Dan Allah SWT melarang kita untuk mendekati Zina.

7. Ikhtiar mencari jodoh dengan cara yang baik (Ta'aruf)

Kita tahu Pacaran memang suatu perbuatan yang mendekati Zina, dan itu haram karena termasuk perbuatan maksiat. Sehingga para Jomblo Hasanah, mereka tidak memilih cara Pacaran. Mereka lebih memilih cara yang benar dan halal bahkan disunahkan yaitu Ta'aruf.

Ta'aruf adalah cara kita akan menikahi seseorang dengan cara mendatangi orang tuanya dan kedua pasangan saling memperbaiki diri, dan mempersiapkan diri menghadapi rumah tangga mereka kelak.

8. Banyak berpuasa

Para Jomblo Hasanah mereka lebih menyukai berpuasa sunah ataupun wajib. Karena mereka meneladani Rasulullah SAW, dan menginginkan pahala dari sunah yang dilakukan tersebut.

Jomblo Hasanah adalah Jomblo yang memang Jomblo Lillahita'ala, mereka menjauhi maksiat. Dan memperbaiki diri serta memapankan diri untuk menghadapi suatu ibadah yaitu pernikahan.

Nah itulah gambaran-gambaran dari seseorang yang Jomblonya Hasanah (Baik). Lalu bagaiamana gambaran-gambaran atau perbedaan dari Jomblo Sayyi'ah (Tercela)??? Berikut adalah perbedaanya.

Jomblo Sayyi'ah

1. Niat menjomblo karena memang tidak ada yang macarin

Jomblo Sayyi'ah adalah mereka yang Jomblo tapi dalam hatinya ingin berpacaran namun tidak ada yang mau. Ketahuilah, mungkin Allah SWT menjomblokanmu karena Dia tidak ingin kamu merasakan dosa dari kemaksiatan. Karena Dia Maha Penyayang hamba-hamba-Nya.

2. Sering "Promosi", tapi diajak nikah sering nunda-nunda

Para Jomblo Sayyi'ah mereka kebanyakan mempromosikan diri seperti di sosial media ataupun berbicara tentang kesendirian dirinya kepada orang lain. Karena mereka memang menginginkan menikah, namun mereka terlalu banyak memilih-milih pasangan. Sehingga mereka lebih lama lagi untuk menikah. Ketika ada yang mendekati dan mengajaknya menikah, mereka malah menolaknya ataupun menggantungnya. Lantas pasangan seperti apa yang mereka mau? Maka terimalah atau nikahilah seseorang selagi mereka adalah orang yang taat kepada Allah SWT.

3. Sering sendirian

Mereka yang jomblo Sayyi'ah mereka cenderung suka sendirian dan tidak suka bergaul. Inilah yang menyebabkan mereka lama menikah. Inilah juga penyebab sering diganggunya setan.

4. Suka bermanis-manis kata dengan lawan jenis

Mereka lebih suka memberikan rayuan-rayuan gombal kepada lawan jenis, dan suka bermanis-manis kata lainnya. Karena memang mereka juga suka memberikan PHP (Pemberi Harapan palsu). Mereka tidak sesuai dengan kata-kata manisnya.

5. Banyak mengkhayal atau memikirkan seseorang, tapi gak mau ikhtiar

Sebenarnya mereka mempunyai seseorang yang dia suka, tetapi mereka tidak ingin ikhtiar untuk menikahinya. Sehingga terciptalah khayalan-khayalan yang mendekati Zina hati. Inilah resiko jika kita ingin menikah tetapi tidak ikhtiar.

6. Gak mau puasa (Sunah)

Dibandingkan memikirkan melakukan puasa sunah, mereka lebih memikirkan hal-hal kemaksiatan. Seperti lebih memikirkan tentang berpacaran, memikirkan seseorang yang dia suka. Dan berbagai hal sehingga mendekati Zina.

Sehingga kesimpulannya Jomblo Hasanah adalah Jomblo yang berada dijalan Allah SWT, dan Jomblo Sayyi'ah adalah Jomblo yang hanya memikirkan kesenangan didunia.

Lalu kamu termasuk kedalam Jomblo yang mana Sob? Hasanah atau Sayyi'ah?

Semoga kita yang Jomblo termasuk Jomblo Hasanah dan selalu dijalan-Nya yang lurus.

Karena selagi belum ada pasangan yang Sah, menjomblo itu WAJIB.

Dan bagi yang sudah menikah, semoga tetap Sakinah, Mawadah, dan Warohmah. Amiin..

Mungkin itulah beberapa perbedaan dan penjelasan tentang Jomblo Hasanah dan Sayyi'ah. Saya hanya menyampaikan ilmu yang saya dapat supaya kita ingat bahwa yang Jomblo bukan hanya mereka tidak ada yang mau, tetapi mungkin mereka lebih memilih mempersiapkan diri dan memperbaiki diri.

Demikianlah artikel Perbedaan Jomblo Hasanah dan Jomblo Sayyi'ah yang harus kamu ketahui yang bisa saya buat. Semoga bermanfaat, dan jangan lupa dishare ya Sob.

Wassalamualaikum...

@akh_walid on instagram

Share this post